BANDUNG, WR- Beda usia, beda zaman. Demikian diungkapkan Dede Yusuf Macan Effendi.
Aktor senior yang juga politikus Partai Demokrat ini kumpul ngariung bareng milenial Kabupaten Bandung. Bertempat di Riung Panyaungan, Jl Raya Banjaran, Kamis sore (25/11/2021).
Hadir Z generation dari berbagai eksponen. Dari mojang jajaka (Moka), Pemuda Muhammadiyah, Pemuda Persis, IPNU/IPPNU, influencer, Genre, wirausaha muda, Pramuka, dan aktivis mahasiswa.
“Generasi Z itu sangat mudah terkenal lewat akses teknologi,” jelas Wakil Ketua Komisi X DPR Dede Yusuf Macan Effendi.
Sangat berbeda dengan yang dialami dirinya saat meniti karier mulai dari foto model, artis, atlet, politisi, hingga menjabat pimpinan di Provinsi Jabar, dan sekarang di Senayan. “Dulu perlu puluhan tahun untuk jadi artis terkenal,” kata Dede.
Berbeda dengan sekarang. Banyak artis dan jadi terkenal dengan cara instan. “Cukup tampil di TikTok dengan aksi sedikit aneh, maka langsung viral. Lalu diundang banyak televisi dan jadilah artis,” ungkap wakil rakyat dari Kabupaten Bandung dan Kabupaten Bandung Barat (Jabar II) ini.
Begitu terkenal lantas endorse beragam produk di medsos. Mendapat penghasilan puluhan juta per bulan. “Tapi karena hasil instan terkadang tidak punya adab. Lalu terseret hal-hal negatif,” papar Dede.
Di acara tersebut dilakukan penyerahan surat tugas kepada Muhammad Akhiri Hailuki sebagai ketua Bintang Muda Indonesia (BMI) Kabupaten Bandung. Surat tugas diserahkan Sekretaris DPD BMI Jawa Barat Maulana Hasanudin.
M. Hailuki diberi mandat menyusun kepengurusan BMI sebagai organisasi sayap (Orsap) Partai Demokrat di Kabupaten Bandung. Dede Yusuf dalam kepengurusan BMI adalah sebagai ketua Dewan Pembina Jawa Barat.
“Karena yang saya hadapi adalah kaum milenial, saya harus duduk sila bersama. Kalau saya di kursi akan berjarak dan tidak hangat. Dan panggil saya Kakak, jangan Bapak,” tegas Dede.
Dede minta kaum milenial di BMI jadi generasi kreatif dalam pemberdayaan masyarakat. Jadi pelaku bisnis industri 4.0. Juga pengawal program-program pemerintah agar tepat sasaran. (R-03)
