BANDUNG, WR- Alhamdulillah. Pemimpin Redaksi Warta Rancage Muhammad Akhiri Hailuki lulus dan berhak atas gelar doktor.
Hal itu terjadi setelah pada Kamis (11/8/2022), Luki atau Hailuki mempertahankan desertasi dalam sidang terbuka Promosi Doktor Administrasi Publik di Pascasarjana Universitas Padjadjaran.
Desertasi yang diangkat Luki berjudul Evaluasi Kebijakan Moratorium Penempatan Pekerja Migran Indonesia (PMI) ke Timur Tengah. Sidang promosi doktor dipimpin Dr R. Widya Setiabudi Sumadinata, M. T, M.Si.
Bertindak sebagai Ketua Tim Promotor Dr Asep Sumaryana, M. Si. Dengan dua anggota tim promotor Dr Heru Nurasa, MA dan Dr Slamet Usman Ismanto, M. Si.
Hasil penelitian Luki, moratorium PMI ke Timur Tengah, khususnya Arab Saudi ternyata tidak efektif. Keputusan Menakertrans No 260/2015 tentang Moratorium PMI ke Timur Tengah bisa dibilang hanya “macan kertas”.
Buktinya, PMI tetap berangkat ke Arab Saudi dengan status ilegal. “Dalam sebulan tetap saja ada pekerja migran ilegal ke Arab Saudi rata-rata 2.500 orang. Bahkan menurut catatan Migran Care mencapai 5.000 orang per bulan,” papar Luki.
Karena status ilegal atau di bawah tangan, banyak kasus kekerasan dan penganiayaan terjadi kepada PMI oleh majikan di Arab Saudi. Pada 2017 saja tercatat 300 kasus.
“Kekerasan dan penganiayaan bahkan sampai kematian terjadi karena dalam kultur Arab pekerja ilegal dianggap sebagai budak,” tegas Luki.
Moratorium awalnya disambut gegap gempita publik. Saat itu dinilai sebagai kebijakan populis pemerintahan Presiden Jokowi yang baru berumur setahun. Tapi realitas di lapangan, pekerja migran atau TKI (tenaga kerja Indonesia) tetap bocor.
“Saya mau bertanya, cukup jawab setuju atau tidak. Kebijakan moratorium terbukti hanya bikin morat marit,” tanya penguji Prof Dr Sam’un Jaja Raharja. “Setuju,” jawab Luki.
Turut hadir dalam acara tersebut Wakil Ketua Komisi X DPR Dede Yusuf Macan Effendi dan tiga ketua DPC Partai Demokrat. Yakni Saeful Bachri (Kabupaten Bandung), Aan Andi Purnama (Kota Bandung), dan Imam Tunggara (Bandung Barat).
Luki saat ini menjabat Tenaga Ahli Komisi X DPR, kepala Bakomstrada DPD Partai Demokrat Jawa Barat, ketua Bintang Muda Indonesia (BMI) Kabupaten Bandung, dan Andalan Nasional Kwarnas Gerakan Pramuka. (R-03)
