BANDUNG, WR- Warga dan Pemda Kabupaten Bandung pantas bersyukur. Usulan Dede Yusuf atas kopi sebagai brand ikonik Kabupaten Bandung akhirnya disetujui.
Sebelumnya, Wakil Ketua Komisi X DPR Dede Yusuf Macan Effendi mengaku sedih karena daerah yang diwakilinya tidak memiliki brand iconic yang nancap di publik. Lantas dia mengusulkan kopi.
Ingat Kabupaten Bandung, ingat kopi. Sebab hampir semua varian kopi terbaik di Indonesia, bahkan di dunia berasal dari Kabupaten Bandung. “Kabupaten Bandung adalah surga kopi Indonesia. Coffe Haven,” kata Dede.
Teranyar, seperti diberitakan rri.co.id, Sekda Kabupaten Bandung menyatakan setuju kopi sebagai ikonik daerahnya. “Kalau saya setuju Kopi jadi Ikon Kabupaten Bandung. Tinggal kita branding terus jangan sampai turun. Kopi Bandung, pasti dari Kabupaten Bandung, da Kota Bandung mah teu bogaeun tangkal Kopi,” tegas Sekda Cakra Amiyana.
Penegasan serupa disampaikan Kepala Disparbud Kabupaten Bandung Wawan Ahmad Ridwan. Berdasarkan data lapangan terkait produksi dan dampak ikutannya, dia setuju kopi jadi brand iconic.
“Untuk dijadikan ikon daerah itu kan kita harus bicara data dulu ya. Berapa sih produksi kopi, kemudian jenis apa saja yang ada, kemudian dari kualitas. Nah kebetulan ini kan sudah dibuktikan oleh masyarakat kopi, tidak hanya di nasional saja tapi juga di dunia internasional, bahwa kopi terbaik dan termahal di dunia itu salah satunya dari Kabupaten Bandung, Kopi Puntang,” terang Wawan Ridwan.
Di Soreang, Rabu (24/8/2022) dibuka sebuah event bertajuk Bedas Cofffe Festival yang menampilkan beragam kopi terbaik di Kabupaten Bandung.
Bupati Bandung Dadang Supriatna pun tegas mengatakan kalau salah satu kopi terbaik di dunia itu adanya di Kabupaten Bandung.
“Memang kopi unggulan di Jabar itu ada di Kabupaten Bandung. Presiden juga menyampaikan, kopi bagus itu ada di Kabupaten Bandung dan menjadi salah satu kopi terbaik di dunia,” kata Bupati yang karib disapa Kang DS Bedas itu.
Kang DS memaparkan, negara-negara di Eropa merupakan pasar kopi asal Kabupaten Bandung. “Dengan adanya ekspor kopi ke luar negeri, para petani di Kabupaten Bandung berharap semakin Bedas dan unggul,” harapnya.
“Kita punya potensi. Kita juga kedatangan tamu dari Eropa, untuk melihat produk kopi asal Kabupaten Bandung. Market produk kopi kita sudah masuk ke Eropa,” tandas Bupati Dadang Supriatna. (R-03)
