BANDUNG, WR- Lebih dari 300 mahasiswa baru mendapat kuliah umum dari tokoh idolanya. Yakni Wakil Ketua Komisi X DPR Dede Yusuf Macan Effendi.
Dede hadir memberi kuliah umum di depan mahasiswa kebidanan dan keperawatan Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Indonesia (Stikindo) Ciparay, Kabupaten Bandung (30/9/2022). Turut hadir Ketua Yayasan Pendidikan Pembangunan Generasi Muda Indonesia (YPPGMI) Asep Ikhsan, Ketua DPC Partai Demokrat Kabupaten Bandung Saeful Bachri, dan Ketua Rumah Rancage M. Akhiri Hailuki.
Menurut Dede, era industry 4.0 telah mengubah banyak hal. Termasuk kecerdasan buatan dan digitalisasi di hampir semua segmen kehidupan. Dampaknya puluhan ribu jenis pekerjaan telah hilang.
“Pekerjaan perawat dan bidan bisa saja dibantu kecerdasan buatan. Tapi ada yang tidak akan tergantikan. Yakni empati, simpati, dan keramahtamahan,” jelas doktor administrasi publik jebolan Unpad ini.
Perubahan, lanjut wakil gubernur Jabar periode 2008-2013 ini, terus terjadi. Saat ini bergerak lagi ke era baru yang disebut society 5.0.
“Digitalisasi di dunia pendidikan makin bergerak cepat. Saat ini murid terkadang cepat tahu daripada gurunya. Guru menjelaskan satu hal, murid bisa lebih duluan tahu dan lebih lengkap dari Googling,” jelasnya.
Jika cara guru tidak berubah dalam transfer ilmu, boleh jadi suatu saat guru sekolah tidak diperlukan lagi. “Di sinilah tantangan terberat dunia pendidikan,” tandas politikus Partai Demokrat ini.
Oleh karena itu, Dede mengingatkan para mahasiswa baru untuk belajar tidak biasa-biasa saja. “Kalian harus bersyukur bisa kuliah. Lebih beruntung lagi karena dapat beasiswa hingga lulus. Jadilah kalian luar biasa. Kalau biasa-biasa saja, kalian tidak akan berprestasi,” tandas Dede.
Salah satu yang diingatkan wakil rakyat dari dapil Kabupaten Bandung dan Kabupaten Bandung Barat ini adalah penguasaan bahasa asing. Bukan saja bahasa ibu dan bahasa Indonesia, tapi minimal bahasa Inggris. “Kuasilah bahasa Jepang dan Korea. Niscaya lulusan kebidanan dan keperawatan bisa bekerja di Jepang dan Korea,” tandas Dede (R-03)
