BANDUNG, WR- Wakil Ketua Komisi X DPR Dede Yusuf Macan Effendi kembali tampil dalam studium general. Kali ini hadir di depan civitas akademika Sekolah Tinggi Ilmu Komunikasi (Stikom) Bandung.
“Mahasiswa itu jangan terlalu idealis,” tegas Dede Yusuf di Kampus Stikom, Cicadas, Kota Bandung, Sabtu (21/1/2023).
Mahasiswa diminta tidak terlalu idealis karena kehidupan tidak ada yang sempurna. “Jangan buang-buang waktu untuk mengejar nilai yang tertinggi. Yang penting lulus,” katanya.
Para mahasiswa Stikom umumnya penerima beasiswa KIP Kuliah. Dalam empat tahun harus lulus. “Jangan tinggal di suatu tempat terus menerus. Wasting time. Cepatlah melangkah dari zona nyaman. Move on,” papar doktor Administrasi Publik jebolan Unpad ini.
Meski demikian, politikus Partai Demokrat ini minta para mahasiswa aktif dalam organisasi kampus. Dan sejak dini membangun networking. “Bergabunglah dengan orang-orang yang punya motivasi sukses,” kilahnya.
Wakil gubernur Jabar periode 2008-2013 ini juga mengingatkan dunia yang berubah cepat. Kecerdasan buatan (artificial intelligence) kini hampir menggantikan banyak hal dalam kehidupan manusia. Hal itu jadi ancaman sekaligus peluang dalam menyiapkan lulusan perguruan tinggi berkualitas.
“Raksasa Google dan GoTo saja melakukan PHK puluhan ribu karyawan. Banyak pekerjaan manusia digantikan fungsinya oleh kehadiran artificial intelligence,” tegas Dede yang juga wakil rakyat dari dapil Kabupaten Bandung dan Kabupaten Bandung Barat ini.
Dalam acara tersebut hadir Ketua Yayasan Nurani Bangsa Yanuar P Ruswita dan Ketua Stikom Dr Dedy Djamaluddin Malik. Berikutnya Ketua Rumah Rancage Dr M Akhiri Hailuki dan Ketua DPC Partai Demokrat Kabupaten Bandung Saeful Bachri. (R-03)